Sedalam rautmu yg menghujam deras di ingatanku,
kian menoreh secarik realita yg dulu ilusi
mampu menyimpan duai rindu ucapanmu bagai syair manis merasukiku merogoh delusiku dalam malamku kini yg telah tercuri indahnya oleh rembulan, dan tak lg bisa seindahnya, karena indahku adalah saat bersamamu..
Tak seperti bulan dan matahari yg tak pernah bertemu kan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar